Skip to content
Beranda » Apa itu Utilitas Bangunan? Pengertian, Jenis dan Sistemnya

Apa itu Utilitas Bangunan? Pengertian, Jenis dan Sistemnya

utilitas bangunan

Bila Anda bekerja dalam bidang konstruksi, atau sering berurusan dengan bisnis properti, maka utilitas bangunan adalah istilah yang sering didengar. 

Memperhatikan utilitas bangunan merupakan upaya pemeliharaan preventif dalam sebuah bangunan.

Utilitas yang tidak memadai akan membuat sebuah bangunan tidak bisa beroperasi dengan lancar, bahkan bisa menimbulkan bahaya bagi penghuninya. 

Lantas, apa itu utilitas bangunan dan apa fungsinya? Yuk simak penjelasannya dalam artikel berikut.

Pengertian Utilitas Bangunan

Bagi Anda yang belum tahu apa itu utilitas bangunan, jadi istilah tersebut adalah kelengkapan penting bagi bangunan untuk mempermudah pengguna gedung dalam mencukupi kebutuhan dasarnya, misalnya kenyamanan, keselamatan, hingga mobilitas.

Guna mencapai kebutuhan dasar tersebut, seorang arsitek harus mempertimbangkan semua sistem utilitas bangunan sejak awal perencanaan pembangunan. 

Dengan begitu, semua kebutuhan dasar akan bisa terpenuhi.

Hal tersebut juga akan mempengaruhi terhadap fungsi dari bangunan yang tidak akan maksimal apabila sebuah bangunan bagus tidak memiliki utilitas lengkap.

Secara garis besar, setiap gedung wajib memiliki utilitas bangunan, seperti sistem pengairan, pencahayaan, elektrik, dan ventilasi udara.

Macam-macam Sistem Utilitas Bangunan

Berikut adalah beberapa jenis-jenis sistem utilitas bangunan yang nantinya bisa Anda temukan di sebuah gedung. Di antaranya yaitu:

1. Sistem Air

Jenis sistem pertama yaitu air. Contoh utilitas bangunan ini wajib dimiliki oleh setiap bangunan dikarenakan untuk menyuplai air bersih kepada penghuni bangunan dan mengelola air limbah. 

Biasanya, sistem ini dibagi menjadi dua, yaitu plumbing dan sanitasi. 

Plumbing merupakan sistem pipa dan biasa digunakan untuk mendistribusikan air bersih ke seluruh rumah. 

Sementara itu, sanitasi adalah sistem pembuangan air limbah. 

Hal tersebut tergantung dari konsep utilitas bangunannya, sumber mata air bersih bisa diperoleh dari sungai, tanah, hujan, dan Perusahaan Air Minum atau PAM. 

Limbah air bangunan biasanya berasal dari air bekas buangan serta curah air hujan.

Pada dasarnya, sistem air yang bagus bisa bertahan setidaknya 30 tahun. 

Masalah terbesar yang biasa dihadapi oleh sistem air umumnya yaitu pengendapan kotoran dan pencemaran. Oleh karena itu, ketahanan utilitas air sangat penting. 

Baca juga: Pentingnya Jasa Pest Control atau Pengendalian Hama di Gedung

2. Sistem Elektrik

Sistem elektrik sangat bagus untuk bangunan dan harus dirancang sedemikian rupa baiknya, karena wajib memenuhi standar keamanan. 

Konsep sistem elektrik adalah untuk peletakan stop kontak, dudukan lampu, saklar lampu, sekring listrik, serta generator. 

3. Sistem Pencahayaan

Secara umum, sistem pencahayaan bisa dibagi menjadi dua, yaitu cahaya alami dan buatan. Sistem cahaya alami berasal dari sinar matahari dan dapat menghemat listrik. 

Cahaya alami juga menghasilkan sinar UV (ultraviolet) yang ketika menyentuh kulit dapat diubah oleh tubuh menjadi vitamin D.

Biasanya, sebuah ruangan akan membutuhkan jendela sebesar minimal 1/6 dari luas lantai. 

Namun, apabila saat malam hari Anda hanya butuh cahaya buatan dari lampu saja. Cahaya tersebut berfungsi baik untuk pencahayaan saat malam hari.

Namun, ada kekurangannya, yaitu penggunaan listrik yang boros dan juga berbayar. 

Oleh karena itu, cahaya harus disebarkan secara efisien guna menghemat biaya penggunaan listrik nantinya.  

4. Sistem Ventilasi

Selanjutnya yaitu sistem ventilasi. Fungsi dari ventilasi yaitu untuk menetralkan suhu sehingga penghuni gedung akan terasa lebih nyaman. 

Adapun metodenya, seperti penghawaan alami atau juga menggunakan mesin seperti AC.

Tak hanya itu, sistem ventilasi juga berguna untuk mengendalikan pembuangan partikel serta kontaminan di udara. 

Dengan begitu, udara di tempat penghuni akan lebih bersih dan terjaga dari kuman.

Apabila bangunan memiliki tingkat atau berbentuk horizontal, maka kebanyakan sistem ventilasinya akan menggunakan mesin, seperti AC dan exhaust. 

AC atau pendingin ruangan akan digunakan untuk menyejukkan tempat sekitar.

Sementara itu, exhaust akan digunakan untuk menjaga sirkulasi udara. 

Namun, perlu diketahui bahwa penggunaan mesin seperti itu akan memakan biaya yang cukup mahal dikarenakan pemeliharaan yang rutin serta daya listriknya tinggi.

Selain dengan bantuan mesin, ventilasi udara juga bisa menggunakan cara lain, seperti hawa alami. 

Biasanya, arsitektur akan merancang sistem tersebut untuk melancarkan udara masuk dengan memberikan lubang angin, misalnya jendela jalusi dan roster.

Perlu diketahui bahwa keberadaan sistem ventilasi sangatlah penting dikarenakan dapat mengalirkan udara bersih yang rendah polusi ke dalam ruangan serta udara kotor ke luar ruangan. 

5. Sistem Komunikasi

Jenis lainnya dalam utilitas bangunan adalah sistem komunikasi. 

Saat ini, utilitas komunikasi dalam bangunan sangat penting dikarenakan untuk keperluan produktivitas dan hiburan manusia. Contohnya, perangkat informasi hingga telepon.

Secara umum, pemilik rumah akan memilih salah satu provider guna memasang utilitas komunikasi. 

Bahkan, jaringan komunikasi dan internet di rumah juga sudah terhubung dengan sistem instalasi penerangan serta elektronik lainnya menggunakan smart home system. 

Nah, itu dia penjelasan mengenai apa itu utilitas bangunan, fungsi dan berbagai jenis sistemnya.

Jika ingin bangunan tetap terawat dan beroperasi dengan lancar, maka wajib bagi Anda untuk memperhatikan semua keperluan utilitasnya. 

Hal ini, juga harus menjadi perhatian utama bagi seorang kontraktor yang sedang merencanakan pembangunan.

Kini, Anda sudah tidak perlu ribet dalam mengatur urusan utilitas bangunan, karena telah hadir Nimbus9 sebagai aplikasi manajemen properti yang akan membantu pengelolaan bangunan, termasuk pemeliharaan utilitas seperti air, listrik dan sebagainya.

Yuk konsultasikan lebih lanjut dengan tim kami!

Baca juga: Mengenal Hydrant,  Sistem Pemadam Kebakaran pada Gedung

1 thought on “Apa itu Utilitas Bangunan? Pengertian, Jenis dan Sistemnya”

  1. Pingback: Cara Mengusir Semut Agar Tidak Datang Lagi yang Efektif

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *